LEBAK,SOROSOWAN.co.id – Selain harga kebutuhan pokok seperti beras, daging, minyak goreng, gula dan beberapa kebutuhan lainnya naik, kini giliran harga kacang kedelai.
Harga kacang kedelai di agen yang sebelumnya dijual Rp480 ribu per karung isi 50 kilogram, kini menjadi Rp500 ribu hingga Rp530 ribu. Akibatnya, sejumlah pengusaha tahu di Kota Rangkasbitung, Lebak-Banten, mengeluh.
Mereka terpaksa mengurangi produksi usahanya, karena biaya operasional tidak sebanding dengan pendapatan. Bahkan, tidak sedikit perusahaan rumahan itu yang terpaksa mengurangi jumlah pekerja, akibat tidak bisa memberikan gaji.
Keluhan ini diantaranya seperti yang diutarakan Ade (48), pengusaha tahu asal Kampung Muhara, Kebon Kelapa, RW 09 Kelurahan Muhara Ciujung (MC) Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak-Banten.
Dia mengaku, aktivitas usaha yang saat ini digeluti hanya untuk bertahan hidup. Agar tidak tergerus alam, sehingga perusahaan menjadi bangkrut. “Lumayan saja pak untuk mengisi kekosongan. Sebabnya mencari usaha yang lain saat ini sangat sulit,” kata Ade kepada sorosowan.co.id, Selasa (18/1/2022).
Ibu setengah baya yang sudah menggeluti usaha tahu puluhan tahun ini berharap, ada bantuan dari pemerintah yang dapat meringankan harga kedelai. “Penting pak, kita kan usaha mencari lebih. Jika terus-terusan berjualan tapi keuntungan tidak ada, bisa-bisa gulung tikar,” ungkapnya seraya mengatakan idealnya harga kacang kedelai isi 50 kilogram dijual Rp350 ribu.
