SERANG,SOROSOWAN.CO.ID – Pemprov Banten terus memperkuat peran kader PKK dan Posyandu dalam percepatan penurunan stunting dan gizi buruk.
Upaya itu sengaja dilakukan, seiring dengan target pemprov tahun 2024 yang akan menurunkan angka stunting hingga 14 persen.
Demikian hal itu diakui Pelaksana Harian (Plh) Sekda Provinsi Banten Virgojanti usai menghadiri rapat koordinasi percepatan penurunan stunting dengan OPD kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Kamis (25/5/2023).
“Kita terus melakukan pengecekan dan pemeriksaan. Kita juga libatkan kader-kader Posyandu dan PKK untuk bisa memberikan informasi yang akurat terkait dengan kondisi anak-anak stunting yang ada di setiap wilayahnya,” kata Virgo.
Menurut dia, terkait persoalan itu, Pemprov Banten bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota hingga tingkat kelurahan atau desa bersama Tim Percepatanan Penurunan Stunting (TPPS).