Menanggapi aspirasi tersebut, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Pemilu Bawaslu Kabupaten Pandeglang Didin Tahajudin mengaku, sangat terbuka terkait perhelatan kegiatan pesta demokrasi Pemilu 2024.
“Kami (Bawaslu-red) pada prinsipnya selalu terbuka dan kami bersedia jika ada beberapa organisasi ataupun masyarakat yang meminta untuk berdiskusi berkenaan dengan proses Pemilu 2024,” katanya.
Didin menyebutkan bahwa, terkait dengan peristiwa di TPS 13 Kelurahan Pandeglang dan Kecamatan Pagelaran, prosesnya masih sedang berjalan dan sedang melaksanakan kegiatan rekapitulasi penghitungan suara.
Sedangkan, Iman Ruhmawan, Koordinator Divisi Hukum Bawaslu Kabupaten Pandeglang mengatakan, jika Bawaslu sangat peduli terkait pelaksanaan Pemilu, dan selalu mengawal proses tersebut.
“Perlu diketahui bahwa kami saat ini sedang disibukkan dengan kegiatan pengawasan dan pengawalan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara yang sampai saat ini belum selesai dan kami pastikan bahwa Bawaslu terus mengawal kegiatan proses demokrasi sampai akhir,” tegasnya.***