Rizki mengatakan, apabila rencana pemasangan WiFI di 150 titik itu ditotal, akan banyak uang pembangunan yang diterima masyarakat Pandeglang. “Misal kalau ditotalin satunya Rp50 juta bisa berapa? Tapi kan kita nggak ngitung itu?,” katanya.
Yang penting, kata Rizki, ada akses jaringan internet buat masyarakat, terutama yang nggak ke tercover 3G.
“Justru itu bagus untuk daerah-daerah yang nggak ke-cover 3G, tapi kita utamain apa puskesmas dulu, yang bener-bener bermanfaat untuk orang-orang,” katanya.
Rizki memastikan, penyediaan WiFi di 150 titik akan bermanfaat bagi seluruh masyarakat.
“Insyaallah akan berguna untuk pelayanan kesehatan. Untuk orang-orang yang membutuhkan jaringan telekomunikasi dan sinyal,” tandasnya.***