SERANG,SOROSOWAN.CO.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar memastikan cadangan beras untuk masyarakat Banten, hingga Juni 2023, aman. [irp]
Ketersediaan beras mencapai 2.400 ton, yang dipersiapkan untuk mengantisipasi gejolak harga , serta kesiapsiagaan logistik bencana.
“Dana Insentif Daerah yang kita alokasikan telah dibelikan beras sebanyak 2.400 ton. Berasa itu untuk persediaan hingga Juni 2023 mendatang,” kata Al Muktabar usai menghadiri acara Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah pemerintah kabupaten/kota se-Banten, Kamis (29/12/2022). [irp]
Dia menerangkan, total belanja beras yang dibiayai Dana Insentif Daerah (DID) 1 dan DID 2 sebanyak 2.595,11 ton. Berasa yang telah disalurkan sebanyak 455,4 ton, dan tersisa sebanyak 214,19 ton. Sehingga total stok yang saat ini ada sekitar 2.353,90 ton.
Al Muktabar mengatakan, langkah tersebut sengaja dilakukan guna memperkuat ketahanan pangan, pengendalian inflasi, pengentasan kemiskinan, penanganan stunting, hingga logistik kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
“Pergerakan harga pangan berkontribusi besar kepada inflasi. Dengan kita memiliki cadangan pangan, maka kita telah aman. Dan apabila ada bencana, bisa kita alokasikan untuk rakyat,” katanya.
