Ade menyebutkan, perencanaan pembangunan jembatan itu akan dimulai pada bulan Juni, dengan waktu tender sekira bulan Juli.
“Kami harap sesuai harapan Ibu Bupati, bulan Agustus sudah selesai terbangun,” ujarnya.
Sedangkan, Camat Cikeusik Wahyu menjelaskan, penyebab ambruknya Jembatan Cisangku, salah satunya karena kerap dilintasi mobil truk bermuatan material jalan untuk pembangunan jalan desa.
“Hari Minggu lalu ambruknya, ada mobil yang membawa material jalan. Namun, alhamdulillah, Ibu Bupati langsung meninjau jembatan, semoga bisa segera dibangun,” harapnya.
Wahyu menerangkan, Jembatan Cisangku merupakan akses yang menghubungkan tiga desa, yakni Desa Tanjungan, Desa Parung Kokosan, dan Desa Sukamulya.***