Al Muktabar menyebutkan, pengembangan SDM tersebut sangat relevan dengan visi Muhammadiyah, terutama pada bidang pendidikan dan kesehatan.

Sehingga, kata dia, diharapkan ke depan dapat bersama-sama mencetak generasi yang unggul.

“Oleh karenanya, tentu mestinya lebih mudah untuk kita optimalkan. Maka salah satu hal yang harus kita tempuh adalah mengkampanyekan pengembangan sumber daya manusia ini,” katanya.

Pada kesempatan itu, Al Muktabar juga menilai kegiatan Dialog Ideopolitor yang digagas Muhammadiyah sangat relevan dengan keadaan saat ini, terlebih tidak lama lagi masyarakat Indonesia akan memasuki pesta demokrasi tahun 2024.

“Topik dalam pertemuan ini relevan sekali dengan keadaan yang kita rasakan di Indonesia, terlebih ke depan kita memasuki momen pesta demokrasi,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PW Muhammadiyah Provinsi Banten M Syamsudin dalam sambutannya mengatakan, Dialog Ideopolitor merupakan tindak lanjut dari kegiatan Dialog Ideopolitor yang telah diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

“Dialog Ideopolitor ini merupakan tindak lanjut dari tingkat pusat, dan insyaallah nanti ini akan dilanjutkan kembali di tingkat daerah,” katanya.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini