SERANG,SOROSOWAN.CO.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Ucok Abdul Rouf Damenta memastikan, perayaan Natal dan libur Tahun Baru 2025 di Provinsi Banten berjalan aman dan lancar.
Damenta mengaku, pihaknya telah menyiapkan personel gabungan yang tersebar di setiap pos yang ada di wilayah Provinsi Banten.
Prioritas utama, kata dua, prasarana perhubungan di lokasi Bandara Soekarno-Hatta, Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak, Jalan Non Tol Jakarta-Tangerang-Merak, Pelabuhan Penyeberangan Merak (BBJ dan Ciwandan) serta jaringan jalan menuju kawasan wisata Anyer-Carita.
“Pada perayaan Nataru (Natal Tahu Baru-red) kita bersama-sama memitigasi risiko. Kita pastikan aman, nyaman dan terkendali bagi masyarakat,” kata Damenta usai rakor kesiapan Ops Lilin Maung 2024, di Polda Banten, Kota Serang, Selasa (17/12/2024).
Damenta mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kerukunan umat beragama, termasuk bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan.
“Masyarakat diharapkan harus benar-benar memperhatikan kesehatan prima dan memperhatikan, sehingga saat melakukan perjalanan aman dan nyaman,” katanya.
“Sedangkan bagi petugas, TNI, Polri, dan seluruh stakeholder lainnya untuk tetap menjaga kesehatan prima. Saya ucapkan selamat bertugas, kita bersatu untuk Banten lebih baik,” sambungnya.
Sementara Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto mengatakan, sedikitnya ada sekitar 4.302 personel gabungan yang akan dikerahkan pada pengamanan Nataru tahun ini.
Ribuan personel tersebut, kata dia, tersebar di 41 pos pengamanan (Pospam), 9 pos pelayanan dan 2 pos terpadu.
“Yang menjadi fokus utama peringatan Nataru yaitu mengantisipasi cuaca. Soalnya, cuaca sangat berkaitan dengan pengamanan yang lain termasuk masyarakat yang akan melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni dan sebaliknya,” ujarnya.
Selain itu, kata Kapolda, personil gabungan juga akan mengantisipasi kegiatan pengamanan di gereja bagi masyarakat yang akan melakukan perayaan Natal agar kegiatan keagamaan berjalan tertib, aman dan nyaman.
“Pengamanan di lokasi wisata juga menjadi prioritas kami. Pengawasan pantai akan kita optimalkan begitu juga dengan jalur lalu lintas, jika terjadi tingkat kepadatan akan kita lakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Anyer,” ungkapnya.