LEBAK,SOROSOWAN.CO.ID – Sapri (55), warga Kandang Manjangan, Desa Sukajaya, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak-Banten, kini sedang berkabung.
Hal ini terjadi, karena rumah permanen miliknya berikut rumah yang ditempati anaknya Maya (42), hangus terbakar pada Selasa (5/4/2022) malam, sekira pukul 22.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Akibat musibah itu, korban mengalami kerugian materi hingga ratusan juta rupiah, karena seluruh harta mulai dari perabotan rumah, dua unit motor dan sejumlah kambing peliharaannya ikut terbakar.
Mamak, saksi mata dalam peristiwa tersebut menceritakan, musibah kebakaran yang terjadi di rumah Sapri berlangsung sangat cepat.
Kata dia, hanya sekitar satu jam, dua rumah milik korban langsung luluh lanta dilalap si jago merah.
“Informasinya karena akibat korsleting listrik. Saya melihat langsung berkobarnya api di rumah korban, serta upaya pak Sapri saat menyelamatkan empat orang cucunya dari jilatan api,” kata Mamak kepada SOROSOWAN.CO.ID, Selasa (5/4/2022) malam.
Warga Kandang Manjangan, Desa Sukajaya yang berkerja di lingkungan Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Lebak ini menyebutkan, korban benar-benar terlihat sangat shock saat peristiwa itu terjadi.
Tidak ada satupun perabotan rumah atau harta miliknya yang terselamatkan.
“Kejadiannya begitu sangat cepat. Hanya dalam hitungan menit api langsung membesar. Warga yang turut memadamkan api pun benar-benar kuwalahan,” ungkapnya.
Mamak mengatakan, petugas pemadaman kebakaran dari Pemkab Lebak sempat datang ke lokasi. Hanya saja, saat petugas tiba, api telah menghanguskan seluruh bangunan rumah korban.
“Saya sendiri yang menghubungi petugas pemadam kebakaran malam itu. Tapi mau dibilang apa, api memang tak pernah mau kompromi hingga langsung menghanguskan dua bangunan rumah permanen tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, anggota Satpol PP Kabupaten Lebak Azi membenarkan, adanya musibah kebakaran yang terjadi di Kampung Kandang Manjangan, Desa Sukajaya, Kecamatan Sajira, pada Selasa (5/4/2022) malam.
Namun, dia mengaku, tidak mengetahui persis peristiwa tersebut terjadi, karena secara kebetulan sedang tidak menjalankan tugas.
“Benar, ada informasi itu. Kebetulan yang turun langsung ke lapangan memadamkan api, teman kami,” katanya. ***
