LEBAK,SOROSOWAN.CO.ID – Suhu politik menjelang pemilihan bupati (Pilbup) Lebak, kini mulai ada gereget.
Terlebih dengan beredarnya sejumlah postingan bergambar Moch Hasbi Asydiki-Hari Setiono di sebuah mobil mewah, yang diduga milik orang terkemuka di Kabupaten Lebak.
Tanggapan beragam pun bermunculan terkait hal tersebut, khususnya di sejumlah group whatsapp organisasi kemasyarakatan (ormas) dan wartawan.
Pendapat mereka pun berbeda-beda, ada sebagian dari mereka yang mendukung dan ada pula yang mempersoalkannya.
Terutama terkait status Hari Setiono yang masih menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Lebak atau masih berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Anggota Komisioner KPU Kabupaten Lebak Iim Muhaemin mengatakan, pemasangan atribut atau branding Moch Hasbi Asydiki-Hari Setiono sebagai bakal calon (balon) bupati dan balon wakil bupati Lebak belum masuk pada ranah pelanggaran.
Oleh karena, kata Iim, tahapan pilkada serentak tahun 2024 ini baru pada persiapan pelaksanaan penyelenggaraan, yang saat ini masuk pada tahapan pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih.
“Setahu saya tidak ada larangan pemasangan atribut atau branding bagi para balon bupati dan wakil bupati, karena tahapan pendaftarannya sebagai calonnya juga belum dimulai, jadi kalaupun ada hal demikian itu bukan kewenangan KPU,” katanya.
Namun demikian, Iim memastikan, KPU Lebak akan melaksanakan penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 baik pilkada bupati maupun pilkada gubernur dengan sebaik-baiknya sesuai dengan aturan.
“Insyaallah, kita melaksanakan pelaksanaan Pilkada ini secara maksimal, dan tentunya sesuai dengan aturan yang digariskan KPU Pusat,” tuturnya.***
