SERANG,SOROSOWAN.CO.ID – Pj Sekda Provinsi Banten M Tranggono mengatakan bahwa penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak sangat dibutuhkannya peran serta semua pihak. Untuk itu, dia mengajak, semua elemen masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Provinsi Banten zero PMK.

“Kemarin pada saat pencegahan kita telah membuat pos-pos pantau atau jaga, sehingga hewan yang masuk dapat terpantau dengan baik,” kata M Tranggono seusai mengikuti Apel Siaga Pengendalian PMK di kawasan Sistem Pertanian Terpadu (Sitandu) bersama Irjen Kementerian Pertanian, Selasa (9/8/2022).

M Tranggono menegaskan, meski saat ini angka penularan PMK masih terbilang rendah, tetapi dibutuhkan langkah-langkah tepat untuk mengendalikan penyakit tersebut agar tidak semakin meluas.

“Kita libatkan stakeholders lain, seperti BPBD, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes) dan dinas lainnya untuk pengendalian PMK,” tandasnya.

Menurut M Tranggono, berdasarkan data Dinas Pertanian Provinsi Banten, sejak Mei 2022 hingga 9 Agustus 2022, terdapat 2.498 kasus PMK. Dengan rincian sebanyak 2.007 ekor sembuh dan sisanya sebanyak 216 ekor mengalami sakit. “Kita sebagai penyangga Ibu Kota Jakarta, harus tuntas menangani ini,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini