KELOMPOK Kerja Wartawan (Porwan) Pandeglang merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3, dengan cara menggelar tasyakuran, bertempat di Sekretariat Porwan Pandeglang, Senin, 30 September 2024.
Tasyakuran yang digelar secara hangat dan sederhana ini, ditandai dengan pemotongan tumpeng dan doa bersama. Cara tersebut sengaja dilakukan, guna menciptakan suasana penuh kebersamaan di kalangan para wartawan dan tamu undangan.
Hadir sejumlah tokoh penting di acara itu, seperti Bupati Pandeglang Irna Narulita, Wakil Bupati (Wabup) Tanto Warsono Arban, dan Wakil Ketua DPRD Pandeglang Fikri Febriansyah, serta sejumlah undangan lainnya.
Kehadiran mereka tentunya untuk menunjukkan dukungan terhadap peran wartawan dalam mengawal pembangunan di Kabupaten Pandeglang.
Di sela-sela acara sambutan, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan dukungan dan apresiasi setinggi-tingginya terhadap kontribusi wartawan dalam menjalankan peran sebagai pilar demokrasi.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya. Subhanallah, peran teman-teman wartawan sangat luar biasa,” katanya, Senin, 30 September 2024.
Irna mengatakan, bahwa wartawan berperan sebagai panglima demokrasi yang sangat membantu pemerintah, baik di tingkat Pusat, Provinsi Banten, maupun di Kabupaten Pandeglang.
Menurutnya, pemberitaan yang faktual dan berintegritas dari Porwan Pandeglang telah memberikan dampak positif terhadap perkembangan pembangunan daerah.
“Kami banyak terbantu oleh informasi yang disampaikan melalui berita-berita faktual, karena telah mempermudah berbagai aspek, termasuk peningkatan investasi dan perilaku masyarakat yang semakin positif dan produktif, semuanya berkat kerja keras teman-teman wartawan,” kata Irna.
Pada kesempatan itu, Irna pun mengucapkan, terima kasih atas kehadiran Porwan Pandeglang, sehingga diharapkan dapat selalu menjadi mitra yang lebih strategis ke depannya.
Menurut Irna, Porwan Pandeglang telah menunjukkan soliditas dan memiliki tugas jelas, sehingga para jurnalis kini semakin dekat dengan masyarakat, berbeda dengan kondisi di masa lalu.
“Tanpa jurnalis, masyarakat tidak akan mengetahui perkembangan informasi yang terkini. Oleh karena, dengan kehadiran mereka informasi bisa teredukasi dan dapat tersosialisasikan kepada publik secara baik,” ujarnya. (adv)