Oleh: Haerudin, M.Pd.
Sampah merupakan sisa hasil dari kegiatan manusia yang tidak dapat dipisahkan dalam keseharian kita. Masalah sampah merupakan masalah laten yang dihadapi dunia.
Dampak dari perilaku manusia itu, sampah kini menjadi musuh yang harus kita waspadai terutama di musim penghujan.
Jenis-Jenis Sampah
Menurut jenisnya dapat kita kategorikan sebagai berikut :
1.Sampah Padat
Sampah ini yang sering kita jumpai di setiap tempat terutama rumah, perkantoran dan tempat pembuangan sampah. Misalnya: kaca, plastik, styrofoam, kayu, bangkai, besi, mika, metal, kawat, kaleng dan lain-lain.
2.Sampah Cair
Sampah cair mungkin jarang kita temui walau sebenarnya ada di sekitar kita. Misalnya: limbah pabrik industry, dan limbah rumah tangga.
Menurut asal-usulnya sampah dapat kita kategorikan sebagai berikut :
1.Sampah Hasil Alam
Sampah hasil alam ini biasanya berupa bahan-bahan yang mudah teruai, seperti daun-daun, buah-buahan, kayu, dan bangkai.
2.Sampah Hasil Kegiatan Manusia
Sampah hasil dari kegiatan manusia inilah yang akan menjadikan masalah di kemudian hari, karena sampah ini kebanyakan merupakan sampah yang susah diurai.
Sampah hasil dari kegiatan manusia bisa berupa feses (kotoran), urine (air kencing), plastik, karet, besi, baja, mika, kaca, dll yang semua ini apabila tidak ditangani dengan baik dan benar akan menimbulkan pencemaran tanah, air dan udara.
Dalam keseharian kita tentu sudah sangat akrab dengan sampah karena kita pun pelaku dalam menambah jumlah sampah yang ada di alam ini.
Pagi hari kita mengeluarkan kotoran baik berupa kotoran padat (tinja) ataupun kotoran cair (air kencing). Apabila tidak kita lakukan dengan baik pada tempat yang seharusnya, maka akan menimbulkan dampak bagi lingkungan kita.
Dampak tersebut bisa bau, kotor dan yang lainnya. Demikian juga dengan tanah dan air akan menjadi tercemar dan kotor bahkan bisa menimbulkan berbagai macam penyakit. Mungkin untuk daerah perkotaan sudah tidak ada lagi orang membuang kotorannya (tinja dan air kencing) sembarangan.
Hal yang sangat menusuk mata kita adalah sampah hasil dari penggunaan kegiatan kita sehari-hari. Sampah dimana-mana berserakan tak terkecuali di jalan raya atau sekitar gedung perkantoran atau gedung olah raga atau area publik lainnya.
Mengapa hal ini bisa terjadi?
Kalau kita menyadari pentingnya kebersihan dan kesehatan, mungkin kita tidak akan melihat sampah yang berserakan di sembarang tempat. Karena hampir di semua tempat terutama area publik, pemerintah pun sudah menyediakan tong-tong atau tempat sampah bahkan tong tersebut sudah diberi tanda sesuai peruntukan jenis sampah yang akan kita buang.
Demikian juga petugas kebersihan sudah berjibaku untuk mengangkut dan membuang sampah pada pembuangan sampah akhir (PSA).
Namun, kenyataan yang kita lihat sehari-hari banyak diantara kita yang membuang sampah sembarangan asal lepas dari dirinya atau dari rumahnya.
Kita sering melihat tumpukan sampah di pinggir jalan baik sampah rumah tangga atau sampah warung atau sampah sisa jualan. Mereka memasukan dalam karung atau kantung plastik dan disimpan begitu saja di lahan orang atau di pinggir jalan.
Hal lain juga kita sering melihat orang-orang (anak muda, remaja, orang tua) yang nongkrong atau mengadakan kegiatan sambil minum dari kemasan gelas plastik atau botol plastik atau makan-makan dengan wadah plastik atau sterefoam, yang sampahnya ditinggal begitu saja atau dibuang asal jauh dari dirinya.
Hal ini menunjukkan bahwa kita tidak peduli dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Mengapa demikian?
Karena perilaku membuang sampah sembarangan atau abai terhadap kebersihan lingkungan akan mengakibatkan kotor, kumuh, jijik dan penyakit.
